JENIS-JENIS LETTUCE
Berikut ini macam macam jenis selada “indonesia” lettuce “asing”. terinspirasi ketika ingin menanam dan mencari benih, binggung kok ternyata banyak sekali jenis selada.. dan memiliki harga dan cita rasa yang berfariasi.
dan inget “jangan latah” selada bukan jenis tanaman indonesia ini punya orang asing
Selada atau lettuce sekarang memang dapat ditemukan di pasar tradisional atau swalayan, bahkan dapat dibudidayakan di Indonesia. Tapi asal lettuce sebenarnya adalah dari Mediterania Timur dan Asia Barat. Banyak dikonsumsi oleh bangsa Romawi dan Yunani karena dipercaya memiliki khasiat dalam pengobatan, mereka mengenalnya dengan nama romaine.
ben ra ndeso ndeso banget, mari kita tinjau jenis selada. sapa tau bisa jadi pandangan bisnis atau hobi kita dalam sayuran dan pertanian..
Lettuce memiliki beberapa varietas atau jenis dengan bentuk yang berbeda-beda. Beberapa jenis lettuce antara lain : head lettuce, butterhead lettuce, leaf lettuce, romaine lettuce dan celtuce. Tiap jenis lettuce memiliki ciri tersendiri seperti head lettuce yang memiliki bentuk seperti kepala, leaf lettuce dengan bentuk daun yang mencolok, salah satu jenisnya adalah selada lokal yang terkenal di pasar dengan nama selada. Pemberian nama selada mungkin karena sayuran ini biasa disajikan sebagai salad.
Jenis-jenis Lettuce
1. Lollo verde
1. Lollo verde
Di Indonesia, dikenal juga dengan sebutan selada keriting. Memiliki daun yang ramping dengan bagian ujung bergelombang. Tulang daunnya empuk, berwarna putih. Biasanya daun selada keriting ini berwarna hijau muda hingga kuning muda. Cita rasanya netral, cocok dipadukan dengan beragam dressing.
2. Lollo rosso
Berada pada kategori yang sama dengan selada keriting. Bedanya, jenis dedaunan ini ujungnya berwarna kemerahan. Teksturnya lembut, namun tetap renyah. Dipercaya mengandung antioksidan jenis quercetin yang tinggi. Kerap digunakan sebagai campuran dalam mesclun.
3. Iceberg lettuce (Head lettuce)
Kerap disebut selada bokor. Merupakan jenis selada dengan bonggol yang besar dengan lembaran daun berlapis-lapis yang padat. Teksturnya renyah dengan cita rasa segar. Di beberapa negara Eropa, selada jenis ini hanya bisa ditemukan pada musim panas. Setelah dipanen, selada bokor harus segera dikonsumsi karena daya tahannya hanya sekitar 24 jam. Bentuknya lebih mirip kol, dengan lembaran-lembaran daun yang saling bertumpuk rapat dan padat.
4. Cos/Romaine lettuce
Dipasarkan dengan nama yang sama di sini. Aslinya berasal dari Pulau Kos di Yunani. Daunnya lebar berwarna hijau dengan bentuk oval memanjang. Menjadi dasar untuk pembuatan cesar salad yang tersohor. sekilas mirip sawi putih. Romaine lettuce atau yang lebih dikenal cos merupakan lettuce yang paling digemari dalam bentuk hidangan salad.
5. Boston lettuce/Escarole
Disebut juga selada batavia. Memiliki bonggol di bagian pangkalnya dengan helaian daun yang lepas. Daunnya sedikit bergelombang dan bercita rasa segar dengan tekstur renyah. Selain cocok sebagai campuran salad, sering juga digunakan untuk sandwich.
6. Radicchio
Berasal dari keluarga chicory. Memiliki daun berwarna merah gelap dengan semburat putih pada bagian batang. Bentuknya bulat atau memanjang dan rasanya sedikit pahit. Populer dipakai dalam sajian salad dari dapur Italia. Karena agak pahit, radicchio kerap dimasak terlebih dahulu. Terkadang ditambah wine untuk memperkaya rasa selada merah ini.
7. Butterhead
(source :
Komentar
Posting Komentar